SOLOK KOTA - Badan Kesbangpol Provinsi Sumatera Barat menyelenggarakan rangkaian kegiatan pendidikan politik bagi tokoh masyarakat Kabupaten Solok, pada Sabtu, 9 September 2023.
Kegiatan yang digelar di Aula Pertemuan Taufina Hotel Kota Solok ini, dilaksanakan berkat aspirasi atau pokok pikiran (Pokir) Anggota Legislatif / Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera Barat, dari Fraksi Golkar, Dr.H.Hardinalis Kobal, SE, MM.
Disebutkan Dr.Hardinalis Kobal, bahwa edukasi atau pendidikan politik bagi masyarakat menjadi perhatian penting bagi pihaknya, sebagai upaya meningkatkan pemahaman masyarakat tentang perlunya untuk berpartisipasi dalam menentukan nasib dan masa depan Daerah, Bangsa dan Negara, melalui ajang pesta demokrasi yang tujuannya bersama-sama menentukan pemimpin yang berintegritas serta diharapkan mampu menjadi penyambung aspirasi masyarakat, untuk mewujudkan cita-cita luhur berbangsa dan bernegara serta hajat kesejahteraan masyarakat.
“Sosialisasi pendidikan politik bagi masyarakat ini penting, agar masyarakat tahu dan melek politik, serta mengerti peran dan fungsinya. Keberlangsungan Negara ini terletak di tangan rakyat sebagai pemegang kedaulatan tertinggi yang disalurkan melalui wadah demokrasi dimana partai politik merupakan salah satu pilarnya. Untuk itu, melalui pelaksanaan kegiatan ini kita berharap, angka partisipasi pemilih dalam Pemiu Serentak tahun 2024 nanti meningkat dan tinggi, ” ungkap Anggota Parlemen Provinsi Sumbar dari Dapil VII, Solok Raya itu.
Ditambahkan Politisi Partai berlambang Pohon Beringin yang juga mantan Ketua DPRD Kabupaten Solok itu, dengan tingginya partisipasi pemilih, tentu juga diharapkan berdampak dalam menekan potansi konflik terhadap hasil pemilihan serta menjaga stabilitas Bangsa dan Negara.
Sebelumnya, Gubernur Sumbar diwakili Kepala Badan Kesbangpol Dr. Jefrinal Aifin saat membuka kegiatan itu mengatakan, bahwa pendidikan politik diperlukan untuk meningkatkan pemahaman politik masyarakat, karena politik merupakan sarana untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat dan menjadi wadah perekat persatuan bangsa.
“Pendidikan politik yang dilaksanakan secara berkesinambungan akan mampu menghasilkan masyarakat yang cerdas politik yakni yang memahami proses dan isu-isu politik, ” tutur Jefrinal Arifin.
Dalam kegiatan yang berlangsung satu hari ini, juga menghadirkan narasumber lain dari akademisi dan tokoh masyarakat yang sarat dengan pengalaman di bidang politik. (Amel)